Hari Bumi 2025, ISNU Kalsel Tanam 599 Pohon di 9 Pesantren dan Rumah Ibadah

Lensa Kalimantan
, 4/23/2025 05:07:00 PM WIB Last Updated 2025-04-23T10:07:41Z
---

 


Banjarbaru, 23 April 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Bumi Internasional ke-55, Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Kalimantan Selatan menggelar kegiatan Ngaji Lingkungan dan Penanaman 599 Pohon di 9 pondok pesantren dan rumah ibadah, Rabu (23/4) pagi. 


Kegiatan ini dipusatkan di Pondok Pesantren Nurul Azhar Kalimantan, Gunung Kupang, Cempaka, Banjarbaru.


Acara dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Subhanul Wathon, dan Mars ISNU. Tahun ini, Hari Bumi mengusung tema: “Kekuatan Kita, Planet Kita” yang menekankan kolaborasi dalam menjaga kelestarian bumi.


Koordinator pelaksana, Suwardi Sarlan, S.Ag., menyampaikan laporan kegiatan di awal acara. Sambutan pembukaan disampaikan oleh Ketua PW ISNU Kalsel, Dr. H. Zainal Ilmi, M.Pd.I., yang menekankan pentingnya kontribusi nyata ISNU terhadap lingkungan.


“Saya menyerukan kepada seluruh pengurus ISNU dari tingkat wilayah, cabang, hingga anak cabang agar memulai gerakan 1 kader ISNU menanam 1 pohon," Zainal Ilmi.


Kita juga perlu mengurangi penggunaan plastik dan beralih pada energi terbarukan seperti surya, angin, air, dan panas bumi,” ujar Zainal Ilmi.


Ia juga menekankan pentingnya kesadaran spiritual terhadap alam sebagai bagian dari ibadah dan tanggung jawab moral sebagai khalifah di muka bumi.


Pimpinan Ponpes Nurul Azhar, KH. Muhammad Hatta (Gus Hamid), turut memberikan tausiyah dengan tema “Ekoteologi Lingkungan” dan memimpin doa penutup.


Acara ini dihadiri oleh para tokoh ISNU Kalsel, di antaranya M. Fadillah Arsyad, S.Pd (Koordinator Lapangan), Dr. Ir. H. Abdi Fithria, S.Hut., M.P., IPU (Sekretaris), dan H. Syamsul Bahri, S.Ag., S.H., M.Pd (Bendahara), serta melibatkan lebih dari 80 santri dari PP Nurul Azhar.


Sebanyak 599 pohon ditanam di lokasi-lokasi strategis di Banjarbaru, termasuk di Ponpes Walisongo, Ponpes RMA, Ponpes Nurul Ma’ad, Ponpes Karamatul Aulia, dan Masjid Agung Banjarbaru.


Zainal Ilmi menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari amanah Kementerian Agama dan program nasional ISNU untuk menanam satu juta pohon Matoa di seluruh Indonesia.


“Untuk Kalimantan Selatan, kami menanam 599 pohon hari ini. Ini adalah amal jariah sekaligus langkah nyata menjaga bumi dari banjir, erosi, dan kerusakan lingkungan lainnya,” pungkasnya.(DW/red)

Komentar

Tampilkan

Terkini