Jamaah Islamiah (JI) Resmi Bubar Di Indonesia, Serahkan Puluhan Senjata Api dan Bahan Peledak Ke Densus 88

Lensa Kalimantan
, 12/23/2024 04:20:00 PM WIB Last Updated 2024-12-23T09:22:36Z
---

 




Jakarta - Organisasi teror Jemaah Islamiyah (JI) resmi bubar di Indonesia. Mereka juga telah menyerahkan puluhan senjata api, bahan peledak hingga senjata tajam sebagai komitmennya kembali ke pangkuan NKRI.


Kepala Densus 88/AT Polri Irjen Sentot Prasetyo mengatakan, ada 6 pucuk senjata api (senpi), 2 magasin, 1 granat, 40 kilogram bahan peledak, 942 butir peluru, 11 senjata tajam, 8 pistol airsoft gun hingga 12 detonator.


"Mereka (JI) dengan tulus menyerahkan senjata yang selama ini mereka simpan, termasuk senjata dan bahan-bahan lainnya," ujar Sentot melalui keterangan tertulis, Senin (23/12/2024).


Ia menilai, bubarnya JI dan pengembalian senjata hingga bahan peledak merupakan komitmen dari mantan anggotanya untuk kembali ke NKRI.


JI sendiri sejak kali pertama didirikan di Indonesia pada tahun 1993 oleh beberapa tokoh. Termasuk Abdullah Sungkar, Abu Bakar Baasyir dan Thoriquddin alias Abu Rusydan. Saat ini, Abdullah Sungkar telah meninggal dunia, Baasyir sudah bebas, sementara Abu Rusydan masih dalam penahanan pidana kasus teror keduanya, divonis 6 tahun dan baru menjalani separuh hukuman.(red)

Komentar

Tampilkan

Terkini