Banjarmasin - Caleg DPR RI Prov.Kalsel H. Said Hasan Machdan, S.E., M.M., yang merupakan putra asli Borneo yang lahir dari Daerah Kabupaten Barabai (HST) ini turut hadir dalam penyambutan kedatangan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) ke Bumi Lambung Mangkurat Banjarmasin, Kalsel Jum'at (29/12/2023).
Putra Daerah, kelahiran Tahun 1977 ini bergabung di Partai Demokrat sebagai jembatan politiknya untuk jadi wakil rakyat DPR RI Dapil 1 Kalimantan Selatan.
Dengan nama Populer,Said Hasan Sarigading, merupakan Direktur Utama dan generasi ketiga penerus usaha turun temurun dari PT. Sarigading Pusaka Kalimantan.
Dalam, menyambut kedatangan AHY (agus Harimurti Yudhoyono Putera dari Presiden ke -6 Indonesia ini ia mengatakan semoga menjadi semangat ia dan kader kader Demokrat di Kalsel untuk memenangkan Partai berlambang rasi bintang tersebut.
"Kehadiran beliau (AHY) bisa menjadi semangat tambahan untuk memperkuat persatuan dan kerja sama dalam upaya memenangkan partai Demokrat di Banua dalam Pesta Demokrasi tahun 2024 mendatang." Tambah Said Hasan.
Ia juga mengatakan, terkait dengan pemilihan calon presiden dan wakil presiden, penting bagi kita untuk memahami bahwa setiap individu memiliki hak untuk mendukung kandidat pilihan mereka sesuai dengan keyakinan dan kepercayaan masing-masing.
Menurut Said Hasan, dalam menentukan pilihan untuk seorang pemimpin penting baginya setiap pendukung juga menjunjung tinggi sikap yang mencerminkan kedewasaan politik, menghormati perbedaan pendapat, dan berpartisipasi dalam proses pemilihan dengan penuh tanggung jawab.
"Kita harus menjaga semangat sportivitas, kebersamaan, dan perdamaian dalam menghadapi proses politik, terlepas dari perbedaan pilihan politik yang ada." Ujarnya lagi.
"Saya percaya bahwa dengan semangat kebersamaan, kerja keras, dan dedikasi untuk kepentingan bersama, kita semua dapat berkontribusi secara positif dalam mendukung proses pemilihan presiden yang adil dan transparan." Kata Said lagi.
Pemilihan presiden merupakan wujud nyata dari kedaulatan rakyat, dan kita semua memiliki peran penting dalam menjaga proses tersebut agar berjalan dengan lancar dan menjunjung tinggi prinsip demokrasi.
"Saya juga ingin menekankan pentingnya pendekatan yang inklusif dan menghormati perbedaan pendapat." kata Said.
Selain itu, mari kita jadikan kedatangan Pak AHY sebagai momentum untuk merajut persatuan dan kesatuan bangsa. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga persatuan dan semangat kebangsaan, terlepas dari perbedaan politik yang ada. Dalam proses politik, kita harus dapat menempatkan kepentingan bangsa di atas segalanya dan bekerja bersama untuk membangun Indonesia yang lebih baik untuk semua.(@DW)